FIM 1 Dekade
Sabtu, 8 Desember 2012
Direct written report from “Mabes Rawamangun”
Alhamdulillah, hari ini diberi kesempatan sama Allah untuk bertemu kembali dengan kunang-kunang di rumah bersama, rumah yang senantiasa terbuka untuk kedatangan kami. Rumah yang sudah bisa dipastikan akan terisi dengan canda tawa serta obrolan-obrolan mulai dari yang ringan (ex: kapan lu nikah? skripsi lu udah nyampe mana?) hingga yang berat-berat seperti urusan politik (ex: kampus gue konstelasi politiknya begini begitu bro, oooh Menpora yang mengundurkan diri itu ya?) juga tentang kontribusi kami mengenai anak-anak dan Palestina. Ah, sungguh sarat dengan informasi dan pengetahuan.
Well, tadi sedikit pembukaan aja. To the point aja. Maksud dan kedatangan kami berkumpul hari ini adalah untuk mengadakan evaluasi FIM 13 yang baru saja diadakan bulan Oktober kemarin dan membahas mengenai FIM 1 Dekade. Mengenai evaluasi, mungkin itu off record aja kali ya, urusan rumah tangga panitia-panitia FIM. Yang jelas, evaluasi mengenai kekurangan kinerja kami jelas pasti ada. Tapi tetap saja big applause buat semua panitia yang telah turut menyukseskan agenda ini.
Nah, sekarang kita beralih pada agenda spektakuler “FIM 1 Dekade”. Wah, FIM (Forum Indonesia Muda) ternyata sudah hampir genap 10 tahun dan telah menelurkan 13 angkatan, eh, 14 ding (FIM Rescue dihitung kan? :D).. Alumni FIM jumlahnya sudah ribuan dan menyebar di seluruh pelosok Indonesia juga di luar negeri. Menyambut usianya yang ke-10 atau dekade 1, para lulusan FIM dan tentunya founder (Pak Elmir dan Bunda Tatty) serta anak mereka memiliki harapan yang besar untuk mengadakan acara yang tidak biasa.
Saat membuka pembahasan mengenai agenda FIM 1 Dekade ini, Pak Elmir sudah mengarahkan agar usulan-usulan yang berkecamuk di dalam kepala di keluarkan semua, dan berpikir out of the box. Dan hasilnya (sedikit bocoran aja), Insya Allah FIM 1 Dekade nanti akan berupa rangkaian kegiatan yang di dalamnya mencakup kegiatan FIM angkatan selanjutnya, yakni FIM 14. Kali ini, kami tidak ingin mengecewakan pemuda-pemuda yang memiliki harapan besar untuk bergabung dengan FIM melalui proses penyeleksian seperti biasanya. Akan ada mekanisme yang berbeda, dan harapannya (mohon doanya) akan lebih banyak bahkan berlipat-lipat jumah pemuda yang bisa mengikuti pelatihan FIM atau rangkaian acara FIM 1 dekade nanti. Lebih jelasnya seperti apa dan bagaimana, lihat saja nanti. Hingga saat ini, semua masih dalam tahap penggodokan.. Semoga mampu memberikan yang terbaik untuk pemuda, generasi penerus bangsa. :)
Pemuda Indonesia! Aku Untuk Bangsaku!
Komentar
Posting Komentar